5 Hal positif selama WFH aka corona buat ibu rumah tangga

hai semua

semoga kita semua selalu di lindungi Tuhan Yang Maha Esa. buat teman - teman yang sakit segera di sembuhkan, yang sehat, tetap sehat. jujur saja virus corona ini bener - bener mengganggu mental saya. sebagai ibu yang punya anak balita, rasa cemas pasti ada lah ya. anak demam biasa flu saja saya udah panik apalagi sekarang ada virus yang namanya corona, bikin jantung dag dig dug seer. beberapa kegiatan saya tekendala berkat corona. biasanya mobilitas saya sangat tinggi tiba - tiba jadi anak rumahan yang di rumah saja. heheh becanda, namanya ibu rumah tangga ya tiap hari WFH (wrok from home) lah kan emang kerja nya di rumah beberes. 

well selain hal negatif sebenarnya juga ada banyak hal positif dari karantina mandiri ini misalnya yang akan saya bahas 5 hal positif selama WFH aka corona buat ibu rumah tangga

waktu dengan anak semakin banyak. 

jujur saja walaupun saya full time mommy tapi saya bukan ibu yang baik. saya sering banget mengabaikan anak saya. saya tidak mendidiknya dengan baik karena banyak faktor contohnya soal pendidikan saya tidak pernah memaksa, karena saya selalu berpendapat anak paud jangan di paksa pelajaran yang belum waktunya. belajar di sekolah sudah cukup. jadi setiap dirumah saya hanya bermain dengan anak saya. sehingga saya baru sadar adek kaivan punya kecendrungan menggunakan tangan kiri menulis dan mewarnai.

oke ini sebenarnya pro dan kontra tapi saya sangat setuju dengan peraturan dari pemerintah anak TK apa lagi PAUD tidak di ajarkan membaca dan menulis. ingat tidak di ajarkan bukan berarti tidak di kenalkan. 

berkat corona ini saya mulai mengasa mencari kira - kira kegiatan apa yang besok saya lakukan untuk mengisi kegiatan anak saya agar tidak jenuh dan tetap aktif di rumah. 

Belajar banyak ilmu baru

kalau biasanya saya sangat mengandalkan bakul penjual makanan berkat corona saya belajar memasak, mengerjakan pekerjaan rumah dan skill skill lainnya dengan cara effisien. saya bisa memasak tapi memasak saya ya gitu gitu saja alias ala kadarnya tapi berkat corona saya jadi mulai belajar masak berbagai jenis masakan dan ternyata memasak itu mudah tidak serumit mind set saya selama ini. masak itu yang penting bawang merah,bawang putih, garam heheh...

trik memasak yang saya pelajari agar tidak capek yaitu rebus atau kukus cabai, tomat lalu blender masuk kan dalam tupperware simpan di kulkas. ulek haluskan bawang merah, ulek bawang putih masukan tupperware lalu masukkan kulkas. nah tiap kali mau masak kita tidak perlu repot kopek  -kopek bawang lagi. tinggal srrreeengggg masak. trik ini bener - bener mempermudah masak - memasak.

Berhenti stalking dan sosmed unfaedah

kalau biasanya saya punya waktu luang untuk stalking dan membandingkan diri dengan orang lain berkat corona ini saya kehabisan waktu atau lebih tepatnya sibuk mengurus rumah tangga dari pada main hp. kalau pun saya punya waktu luang bakalan saya gunakan untuk lihat trik yang berfaedah misal cara membersihkan rumah, menu makanan sehat, kegiatan menyenangkan di rumah untuk anak dll

berhenti stalking sejenak ternyata baik untuk kesehatan mental saya. jujur selama jadi ibu rumah tangga saya tidak menghargai diri saya. saya selalu merasa lemah seperti minder. tapi berkat corona ini saya merasa jadi hebat. saya pion utama di rumah. keluarga kami butuh makanan enak dan sehat , susana rumah yang bersih dan nyaman, saya menjaga semuanya dan melakuakan semuanya dengan penuh dedikasi. hahaha.. bukan suudzon atau berburuk sangka, tapi saya benar benar merasa harus waspada dengan orang asing. hanya keluarga inti yang boleh masuk rumah. sebelum masuk harus steril dan saya sangat bersyukur jadi ibu rumah tangga. saya punya waktu untuk memastikan itu semua berjalan sesuai keinginan saya.

Hidup yang terjadwal dan teratur

kalau biasanya saya menggampangkan waktu, saat pandemi corona ini saya lebih ketat disiplin soal waktu. bangun lebih pagi tanpa molet - molet atau mengulur waktu karena saya harus memastikan anak saya sarapan. saya harus masak, berusaha harus berjemur, olahraga ringan, membersihkan rumah, menyiapkkan kudapan, mengajak anak bermain, menyiapkan makan siang, menemani anak tidur siang, mandi sore, makan malam dan akhirnya tepat pukul sepuluh malam kami sekeluarga sudah tidur semua. 

sebelum adanya virus corona mana peduli saya sama kesehatan pribadi. tidur saya paing cepat jam dua belas malam. bangun pagi mana mungkin olahraga apalagi berjemur. hilih !

tapi berkat corona issue saya berusaha keras menjaga imunitas tubuh dengan makanan makanan bergizi secara teratur tiga kali makan sehari (biasanya skip - skip sesuka hati dengan alasan diet), tidur cukup dan olahraga.

Bisa melakukan hobby

nah ini yang paling menyenangkan. hari ini bisa menulis dan blogging pun karena punya waktu luang saat di rumah. selama ini saya selalu menunda melakukan hobby karena kegiatan di luar rumah seperti nganter jemput dan nunggu anak sekolah. pergi belanja ke pasar yang sekarang jadi menimbun alias stock. hahahihi bergosip sama ibu - ibu ariasan.

berkat isolasi mandiri atau gerakan #dirumahsaja saya jadi bisa menyelesaikan bacaan buku yang belum selesai saya baca, menyelesaikan projeck DIY saya yang terbengkalai, bisa posting tentunya, bisa mengurus diri seperti maskeran di rumah, berkebun di halaman dll

nah kurang lebih lima hal diatas yang sangat saya sukuri selama WFH ini, dan tetap saja saya berharap virus ini segera berlalu dan segera di temukan obat dan vaksinnya. saya rindu bulan ramadhan yang ceria dan ramai. pengen tarawih dan lebaran dalam suka cita. semoga bisa terwujud. oh ya tetap semangat dan sehat selalu ya teman - teman sampai jumpa di entri selanjutnya 

salam sayang

uli mayang