2 channel favorite saat puasa

Selama menjalakan ibadah puasa buat sobat - sobat sekalian. Sambil menunggu waktu berbuka puasa sobat - sobat biasanya ngapain saja? kalau uli, bakalan ngabuburit di temani dengan Youtube, menonton channel kesukaan saya. Ramadhan itu identik dengan mencari ilmu dan belajar lebih tentang agama. Maka, saya mengisi hati agar lebih damai dengan siraman tausiah oleh ustad yang saya sukai. Well selain mendengarkan tausiah, saya juga mencari reverence menu untuk di masak nanti sebagai santapan berbuka puasa. Maklum emak - emak, saat puasa begini tingkat kerewuhannya lebih tinggi. Nah mau tau apa saja channel favorite saya selama ramadhan ini? Ini dia 2 channel favorite saat puasa.

Daqu Channel (Darul Qur'an channel)

Saya sukanya melihat Daqu channel saat sore hari. di sesi NgaSo kepanjangan dari Ngaji sore bersama ustadz Yusuf Mansyur. Saya suka sekali dengan beliau. Ya, walau terkadang ada juga ketidak cocokan namun seperti kata - kata mutiara "ambil yang baik - baik saja". Saya suka dengan beliau dan acaranya, karena beliau menggajarkan cara untuk selamat bahagia dunia akhirat. Beliau ini selain seorang pendakwa juga seorang pengusaha sukses. Saya suka dengan cara beliau, mari usaha sedekah, mari dzikir, mari shollawat dan yang pasti BEKERJA!. Saya suka cara beliau berceramah, santai sambil sesekali tertawa tapi ilmunya masuk. Tidak mengajarkan sesuatu yang berat, tips beliau mudah di praktekkan bahkan untuk orang awam seperti saya. 

Prestasi beliau ini luar bisa menurut saya, beliau sukses menjadikan anak - anaknya penghafal Al - Qur'an dan entrepreneur muda. Beliau juga sukses membina banyak rumah tafiz. Beliau selalu mengajarkan untuk membangkitkan islam. Kata beliau yang saya tarik kesimpulannya dan membekas di hati saya adalah "jika agama ini tertinggal, bukan karena agama ini buruk. Tapi karena kita yang salah. Kita yang mengiplementasikannya buruk." intinya implementasi kita yang salah. Saya sangat setuju akan hal ini, Islam itu hebat dan indah. Jika sesuatu yang buruk terjadi, maka itu bukan karena ajaran agamanya, melainkan kesalahan individunya. Saat ini ilmu kedokteran di barat maju juga berkat mereka yang terus - menenerus mengembangkan ilmu dari para ilmuan islam. sebut saja bapak pengobatan moderen Ibnu Sina. 

Jadi intinya saya suka dengan channel ini karena terus memotivasi saya untuk menabung dan ingat sangu di akhirat namun juga tidak menggampangkan duniawi. Seimbang !

Fun Cooking with Yachkikuka

Setelah menyirami hati dengan penyejuk rohani, waktunya melepas dahaga duniawi. Puasa apa lagi coba yang diinginkan selain Pahala dan berbuka dengan yang nikmat. Buat ibu - ibu referensi menu cemilan atau takjil berbuka di saat pandemi begini sangat membantu. Tau sendiri lah ya, karena ada nya virus Covid - 19 pedagang takjil tidak seberaneka ragam tahun - tahun sebelumnya. Nah saya mengintip dan mencoba menu - menu praktis kekinian dari kanal youtube channel fun cooking with yachkikuka. Menunya selama ini cocok sama lidah anak saya.

Di kanal ini rasanya uadem hati ku, musik backgroundnnya kalem tapi tetap semangat. Channel ini tidak menggunakan suara narator. tapi tanpa suara pun video tutorial proses memasaknnya mudah di mengerti. Videonya full praktek cara pebuatan chamilan nya dan sedikit text sebagai penerang. Menu yang di buat pun termasuk simple dan mudah. Tidak menggunakan alat - alat yang ribet, sebisa mungkin tanpa oven. Ini juga sich yang menjadi nilai plusnya. Intinya sih simple praktis dan enak sesuai dengan nama channel nya fun cooking with yachkikuka. juara lah!

well itu tadi dua channel favorite saya saat puasa. Bagaimana dengan sobat - sobat sekalian? mungkinkah ada yang menyukai channel yang sama dengan saya ? Saya harap postingan ini bermanfaat dan sekian dulu, sampai jumpa lagi besok. Selamat menunaikan ibadah puasa sobat - semua !

salam sayang

uli mayang

source : 

DaQu Channel

Fun Cooking With Yachkikuka

Bapak pengobatan moderen